Jubi | Portal Berita Tanah Papua No. 1,
Honiara, Jubi – Pemerintah Solomon berupaya menjangkau donor guna membantu pembangunan fasilitas pasar bagi kerajinan masyarakat asli.
Selama bertahun-tahun tidak ada fasilitas pasar semacam itu di Honiara bagi para pemahat, penenun dan penganyam keranjang hingga memaksa mereka menjual barang-barang kerajinannya di sepanjang jalan, kadang kala hanya beralas kain di atas tanah.
Desain konsep untuk fasilitas senilai $US1.2 juta sudah diselesaikan dan akan dibangun disekitar lingkar areal Galeri Seni di Point Cruz di pusat kota Honiara.
Direktur divisi kebudayaan Kementerian Turisme, Dennis Marita mengatakan hal itu dimaksudkan untuk membuatnya lebih mudah diakses oleh turis dan menambah jumlah kunjungan kapal-kapal turis.
Marita juga mengatakan bahwa kementerian, Rabu (29/3) mengajukan proyek tersebut ke donor untuk mengeksplorasi kemungkinan pendanaan bersa,a bagi pembangunan fasilitas pasar kerajinan.
"Juga harus diperhatikan bahwa produk-produk ini sangat spesifik dan unik hanya milik kami. Sebagian besar menunjukkan keragaman budaya kami. Jadi hanya masalah waktu saja kami harus menyediakan tempat khusus yang bukan saja kondusif namun juga memiliki nuansa kebanggaan atas seni dan kerajinan lokal kami sendiri yang sudah diproduksi oleh masyarakat di negeri ini,” kata Marita.(*)
